Research Dissemination and Collaboration Forum yang diselenggarakan oleh Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Mataram dan Program Studi Tadris Bahasa Inggris Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri berlangsung dengan sukses (17/1/2025). Acara ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama akademik di bidang penelitian, publikasi jurnal, konferensi internasional, serta berbagai kegiatan akademik lainnya.
Forum ini dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Mataram, Prof. Dr. H. Jumarim, M.HI. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya memperluas jejaring akademik antar perguruan tinggi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian. Menurutnya, kolaborasi semacam ini merupakan langkah strategis dalam menjaga budaya akademik yang unggul.
Ketua Program Studi TBI UIN Mataram, Dr. Ika Rama Suhandra, M.Pd., dalam sambutannya menggarisbawahi bahwa kegiatan ini merupakan momen berharga untuk saling berbagi pengalaman, ide, dan inovasi dalam dunia pendidika dan penelitian. Beliau juga menegaskan komitmen Prodi TBI UIN Mataram dalam menjalin kemitraan yang berkelanjutan dengan berbagai institusi pendidikan tinggi di dalam dan luar negeri. Sebagai salah satu contoh, beberapa minggu yang lalu, TBI UIN Mataram mengundang peneliti dari Universiti Utara Malaysia dan University of Queensland untuk menjadi penguji skripsi mahasiswa. Ke depan, TBI UIN Mataram dan TBI IAIN kediri berkomitmen untuk kolaborasi menjadi penguji eksternal mahasiswa.
Sementara itu, Ketua Program Studi TBI IAIN Kediri, Nur Afifi, M.App.Ling., Ph.D., menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap penyelenggaraan forum ini. Menurutnya, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari semangat kolaborasi yang mampu mendorong kemajuan bersama. Beliau menegaskan bahwa kolaborasi antara dua prodi yang sama-sama terakreditasi unggul ini diharapkan dapat melahirkan berbagai inovasi dan kolaborasi yang kuat di masa yang akan datang. Sebagai bentuk komitmen terhadap kerja sama yang berkelanjutan, sepuluh orang dosen TBI IAIN Kediri hadir langsung dalam kegiatan ini. Mereka secara aktif berbagi pengalaman dan wawasan dalam sesi diskusi serta presentasi hasil riset yang diadakan selama forum berlangsung.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa budaya akademik yang positif dan produktif harus terus dijaga dan ditingkatkan. Melalui forum seperti ini, diharapkan akan muncul sinergi yang lebih kuat dalam membangun kualitas pendidikan tinggi yang berdaya saing global. Kedua prodi berkomitmen untuk terus memperkuat hubungan yang telah terjalin demi mendorong pengembangan keilmuan yang lebih baik di masa mendatang.