(+62)-813-8700-3540tbi@iainkediri.ac.id

Pertemuan APSPBI JATIM, menguatkan jaringan Prodi TBI di level Provinsi

Empat orang perwakilan dosen Prodi TBI Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri menghadiri pertemuan Asosiasi Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (APSPBI) regional Jawa Timur yang diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Gresik pada tanggal 24 Juni 2024. Pertemuan ini diikuti oleh lebih dari 50 Prodi PBI dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta yang ada di wilayah Jawa Timur. 

Acara didesain dengan apik oleh panitia. Pada pertemuan ini, dosen-dosen dari berbagai perguruan tinggi saling berkenalan dan membangun networking untuk bisa bersama-sama memajukan Prodi TBI. Peserta mendapat welcoming speech yang ramah dan hangat dari tuan rumah yaitu Rektor Universitas Muhammadiya Gresik, Ibu Nadhirotul Laily, S.Psi. M.Psi. Ph.D. yang menyambut baik dan sangat mengapresiasi acara ini. Selanjutnya sambutan dari koordinator APSPBI JATIM, Candra Hadi Asmara, M.Pd., menjelaskan bahwa tantangan ke depan yang semakin beragam meniscayakan kerjasama antar Prodi TBI dan bukan dengan saling berkompetisi, sehingga forum-forum pertemuan seperti ini sangat penting untuk menjawab berbagai issue dan permasalahan. Beliau juga memperkenalkan jajaran pengurus APSPBI JATIM dan program kerja masing-masing bidang. Untuk lebih mengenal satu sama lain, panitia mempersilahkan tiap delegasi untuk maju ke depan agar bisa dikenal oleh delegasi yang lainnya. Workshop dengan tema Outcome based Curriculum berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) menuju Akdreditasi Unggul Podi TBI menjadi agenda terakhir dari pertemuan ini. Dengan Nara Sumber Bapak Yanuar Dwi Prasetyo Ph.D, wakil ketua nasional APSPBI, peserta diajak untuk menengok kembali pemahaman dan penerapan kurikulum OBE, KKNI dan MBKM di prodi masing-masing. Peserta nampak antusias mendengarkan penjelasan yang sangat menarik dari nara sumber. Tidak terlihat satupun peserta yang menguap atau mengantuk karena pentingnya materi dan gamblangnya penjelasan yang diberikan. Sesi tanya jawabpun ramai dengan berbagai pertanyaan mulai dari pertanyaan tentang perubahan-perubahan konsep pelaksanaan pendidikan dalam Standar Nasional Pendidikan Tinggi terbaru yaitu permendikbud no.53 tahun 2023 sampai pada teknis pelaksanaan MBKM semisal penamaan mata kuliah dan konversi nilai. Masih banyak pertanyaan yang belum bisa dijawab karena keterbatasan waktu, namun demikian nara sumber menyediakan diri untuk terus belajar bersama menuju akreditasi unggul semua Prodi TBI.